Kamis, 06 Oktober 2011

Pengalaman Membaca Terjemah Surat Al-Baqarah

Al-Qur'an
Alhamdulillah. Kemarin siang saya berhasil menuntaskan membaca terjemahan dari 286 ayat Al-Qur'an dalam surat Al-Baqarah. Pengalaman membaca terjemahan surat Al-Baqarah ini mengungkap banyak hal baru bagi saya. Banyak ayat yang mengena dan mencerahkan hati dan pikiran saya. Banyak sekali pelajaran yang bisa diambil dalam surat Al-Baqarah ini. Contohnya antara lain bagaimana membedakan sifat orang mukmin, kafir, dan munafik, kisah penciptaan Nabi Adam sebagai manusia pertama, dan segudang firman Allah yang menjelaskan sifat-sifat buruk Bani Israil.

Berdasarkan pengalaman saya sendiri, firman Allah seputar Bani Israil itu mengambil porsi yang sangat banyak dalam surat Al-Baqarah. Bani Israil ini memiliki banyak sifat yang memang layak untuk kita ketahui sebagai peringatan agar kita tidak terjebak pada masalah yang sama. Alhamdulillah saya mendapat kesempatan untuk membaca semua itu.

Masih banyak lagi pelajaran yang dapat diambil dari surat Al-Baqarah. Yang saya paparkan di atas ibaratnya hanya seujung kuku dari sebuah tubuh yang lengkap. Apalagi yang saya baca hanya terjemahannya saja; belum sampai membaca tafsir. Tentu saja yang dapat saya pahami adalah ayat-ayat yang sifatnya eksplisit (mudah dipahami). Dari 286 ayat dalam surat Al-Baqarah itu, berikut ini adalah ayat-ayat yang sempat saya kutip:
Kitab (Al Quran) ini tidak ada keraguan padanya; petunjuk bagi mereka yang bertakwa, (QS. Al-Baqarah:2)
Jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu. Dan sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat, kecuali bagi orang-orang yang khusyu', (QS. Al-Baqarah:45)
Tiadakah kamu mengetahui bahwa kerajaan langit dan bumi adalah kepunyaan Allah? Dan tiada bagimu selain Allah seorang pelindung maupun seorang penolong. (QS. Al-Baqarah:107)
Dan takutlah kamu kepada suatu hari di waktu seseorang tidak dapat menggantikan seseorang lain sedikitpun dan tidak akan diterima suatu tebusan daripadanya dan tidak akan memberi manfaat sesuatu syafa'at kepadanya dan tidak (pula) mereka akan ditolong. (QS. Al-Baqarah:123)
Hai orang-orang yang beriman, jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu, sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar. (QS. Al-Baqarah:153)
Dan sungguh akan Kami berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. Dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar. (QS. Al-Baqarah:155)
‎Hai sekalian manusia, makanlah yang halal lagi baik dari apa yang terdapat di bumi, dan janganlah kamu mengikuti langkah-langkah syaitan; karena sesungguhnya syaitan itu adalah musuh yang nyata bagimu. (QS. Al-Baqarah:168)
Sesungguhnya Allah hanya mengharamkan bagimu bangkai, darah, daging babi, dan binatang yang (ketika disembelih) disebut (nama) selain Allah[A1]. Tetapi barangsiapa dalam keadaan terpaksa (memakannya) sedang dia tidak menginginkannya dan tidak (pula) melampaui batas, maka tidak ada dosa baginya. Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. (QS. Al-Baqarah:173)
Bukanlah menghadapkan wajahmu ke arah timur dan barat itu suatu kebajikan, akan tetapi sesungguhnya kebajikan itu ialah beriman kepada Allah, hari kemudian, malaikat-malaikat, kitab-kitab, nabi-nabi dan memberikan harta yang dicintainya kepada kerabatnya, anak-anak yatim, orang-orang miskin, musafir (yang memerlukan pertolongan) dan orang-orang yang meminta-minta; dan (memerdekakan) hamba sahaya, mendirikan shalat, dan menunaikan zakat; dan orang-orang yang menepati janjinya apabila ia berjanji, dan orang-orang yang sabar dalam kesempitan, penderitaan dan dalam peperangan. Mereka itulah orang-orang yang benar (imannya); dan mereka itulah orang-orang yang bertakwa. (QS. Al-Baqarah:177)
Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah), bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia memohon kepada-Ku, maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah-Ku) dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku, agar mereka selalu berada dalam kebenaran. (QS. Al-Baqarah:186)
Hai orang-orang yang beriman, belanjakanlah (di jalan Allah) sebagian dari rezki yang telah Kami berikan kepadamu sebelum datang hari yang pada hari itu tidak ada lagi jual beli dan tidak ada lagi syafa'at. Dan orang-orang kafir itulah orang-orang yang zalim. (QS. Al-Baqarah:254)
Syaitan menjanjikan (menakut-nakuti) kamu dengan kemiskinan dan menyuruh kamu berbuat kejahatan (kikir); sedang Allah menjadikan untukmu ampunan daripada-Nya dan karunia. Dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha Mengatahui. (QS. Al-Baqarah:268)
Jika kamu menampakkan sedekah(mu), maka itu adalah baik sekali. Dan jika kamu menyembunyikannya dan kamu berikan kepada orang-orang fakir, maka menyembunyikan itu lebih baik bagimu. Dan Allah akan menghapuskan dari kamu sebagian kesalahan-kesalahanmu; dan Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan. (QS. Al-Baqarah:271)
Masih banyak lagi pelajaran-pelajaran yang menarik dan menakjubkan dalam Al-Qur'an. Saya yakin akan hal ini. Semoga saja saya masih mampu menyediakan waktu untuk membaca terjemahan Al-Qur'an ini sampai selesai; dan mungkin membaca kembali dari awal atau melanjutkan dengan tafsir. Aamiin.

Waktu terus berjalan, usia terus berkurang, semoga waktu yang tersisa dapat dimanfaatkan sebaik mungkin.

--
[A1]Haram juga menurut ayat ini daging yang berasal dari sembelihan yang menyebut nama Allah tetapi disebut pula nama selain Allah.

2 komentar:

  1. Aamiin ya Rabb...
    Subhanallah mas, memang ya ketika kita membaca Al-Qur'an dengan artinya, sensasinya sangat berbeda, ada getaran yg memukau untuk kemudian kita berpikir dan mengkoreksi diri.

    salam kenal.
    Izin follow blog-nya ya ^^

    BalasHapus
  2. Betul sekali. Apalagi kalau kita jarang berinteraksi dengan Al-Qur'an, membaca terjemah Al-Qur'an benar-benar sensasional. Kadang senyum, kadang JLEB! Kadang mikir, kadang tercengang. Macam-macam deh reaksinya.

    Salam kenal juga.
    Silakan di-follow kalau memang berminat. :)

    BalasHapus